Kamis, 10 September 2015

APA yang dimaksud rancang fasilitas ?



           PERTANYAAN


1.APA YANG DIMAKSUD DENGAN RANCANG FASILITAS ?

JAWAB : Definisi Rancang Fasilitas adalah sebuah tata cara pengaturan fasilitas-fasilitas fisik pabrik, guna menunjang kelancaran proses produksi.

2.APA TUJUAN MENYELURUH RANCANG FASILITAS

JAWAB :
  1. Memudahkan proses manufaktur
  2. Meminimumkan pemindahan barang.
  3. Memelihara keluwesan susunan dan operasi.
  4. Memelihara perputaran barang-setengah-jadi yang tinggi
  5. Menekan modal tertanam pada peralatan.
  6. Menghemat pemakaian ruang bangunan.
  7. Meningkatkan kesangkilan tenaga kerja
8.      Memberi kemudahan, keselamatan bagi pegawai, dan memberi kenyamanan dalam melaksanakan pekerjaan.


3.JELASKAN RUANG LINGKUP APA SAJA YANG TERDAPAT DIDALAM RUANG FASILITAS ?


JAWAB :

Ruang lingkup pekerjaan rancang fasilitas
mencakup satu kajian yang cermat paling tidak dari bidang-bidang berikut :
1.      Pengangkutan
2.      Penerimaan
3.      Gudang bahan-baku
4.      Produksi
5.      Perakitan
6.      Pengemasan dan pengepakan
7.      Pemindahan barang
8.      Pelayanan pegawai
9.      Kegiatan produksi penunjang
10.  Pergudangan
11.  Pengiriman
12.  Perkantoran
13.  Fasilitas luar (penunjang)
14.  Bangunan
15.  Lahan
16.  Lokasi
17.  Keamanan
18.  Buangan




4.APA SAJA KEGIATAN FUNGSI RANCANG FASILITAS ?

JAWAB : 
Fungsi dan Kegiatan Rancang Fasilitas
Menurut Sritomo (2009):
  1. Minimum transportasi dari proses pemindahan bahan.
  2. Minimumkan gerakan balik yang tidak perlu.
  3. Minimum pemakaian area tanah.
  4. Pola aliran produksi yang terbaik.
  5. Keseimbangan penggunaan are tanah yang dimiliki.
  6. Keseimbangan didalam lintasan perakitan (Assembly line balancing)
  7. Kemungkinan dan fleksibilitas untuk menghadapi kemungkinan ekspansi dimasa mendatang.
5.sebutkan tanda-tanda sebuah tata letak yang baik ?

Tataletak yang efektif terwujud dengan memiliki beberapa karakteristik yang jelas yang dapat dilihat bahkan dari satu pengamatan biasa, diantaranya yang paling penting adalah :
  1. Keterkaitan kegiatan yang terencana.
  2. Pola aliran barang terencana.
  3. Aliran yang lurus.
  4. Langkah balik yang minimum.
  5. Jalur aliran tambahan.
  6. Gang yang lurus.
  7. Pemindahan antar operasi minimum.
  8. Metode pemindahan yang terencana.
  9. Jarak pemindahan yang minimum.
  10. Pemrosesan digabung dengan pemindahan bahan.
  11. Pemindahan bergerak dari penerimaan menuju pengiriman.
  12. Operasi pertama dekat dengan penerimaan.
  13. Operasi terakhir dekat dengan pengiriman.
  14. Penyimpanan pada tempat pemakaian jika mungkin.
  15. Tataletak yang dapat disesuaikan dengan perubahan.
  16. Direncanakan untuk perluasan terencana.
  17. Barang setengah jadi minimum.
  18. Sesedikit mungkin bahan yang tengah diproses.
  19. Pemakaian seluruh lantai pabrik maksimum.
  20. Ruang penyimpanan yang cukup.
  21. Penyediaan ruang yang cukup antar peralatan.
  22. Bangunan didirikan di sekeliling tataletak.
  23. Bahan diantar ke pekerja dan diambil dari tempat kerja.
  24. Sesedikit mungkin jalan kaki antar operasi produksi.
  25. Penempatan yang tepat untuk fasilitas pelayanan produksi dan pekerja.
  26. Alat pemindah mekanis dipasang pada tempat yang sesuai.
  27. Fungsi pelayanan pekerja yang cukup.
  28. Pengendalian kebisingan, kotoran, debu, asap, kelembaban, dsb, yang cukup.
  29. Waktu pemrosesan bagi waktu produksi total maksimum.
  30. Sesedikit mungkin pemindahan barang.
  31. Pemindahan ulang minimum.
  32. Pemisah tidak mengganggu aliran barang.
  33. Pemindahan barang oleh buruh langsung sesedikit mungkin.
  34. Pembuangan barang sisa sekecil mungkin.
  35. Penempatan yang pantas bagi bagian penerimaan dan pengiriman.







EmoticonEmoticon